Jumat, 02 November 2018

Belimbing

👩: "Alif mau ibu ambilin belimbing nggak?"
👶: "mau"
👩 manjat pager
👶: "jambu jambu.."
👩: "loh, ibu kan mau ngambilin belimbing"
👩 tetep ngambil belimbing (pohon belimbingnya di sebelah pohon jambu sih emang), terus kasih ke 👶.
👶: "jambuuu.."
👩: "ini belimbing, bukan jambu"
👶: "jambuuu.."
👩: "be lim bing"
👶: "jambuuu.."
👩: "ini belimbing Alif, bukan jambu"
👶: "bimbing.."
👩 A K H I R N Y A A A A A....

Kemudian belimbingnya dibawa-bawa main ke kamar.
👶: (nunjukin belimbingnya) "jambuu.."

Teman Main Alif

Saat ini saya dan suami saya berusaha ngurangin Alif bercengkerama dengan gadget, alias nonton yutup. Emang susyee banget sih awal, apalagi anaknya sekarang udah bisa ngambek. Tapi yaa mesti kuat-kuatan sih, jangan kalah sama bayi. Orangtua yang mesti pegang kendali (idealnya gitu sih, meski sulit. Hehehehehe).

Biasanya sebelum tidur, Alif nonton Upin Ipin tuh sampe dia nguap-nguap terus dibacain doa sebelum tidur dan surat-surat pendek terus tidur beneran deh. Tapi lama-lama saya jadi ngerasa kok makin lama waktu nontonnya jadi nambah yaaa. Udah gitu kalo nggak dikasih, sekarang nangis-nangis. Kan sebel yaa.

Setelah diskusi sama suami, kami memutuskan sebelum tidur kita ganti kegiatannya jadi membaca buku dan ngobrol-ngobrol ngapain aja hari ini. Sepele sih, tapi seru.

Misalnya kaya nanya siapa temennya Alif di daycare. Kadang saya sebut nama-nama temennya yang saya tau dati grup ibu-ibu daycare.

"Alif, kalo X main sama Alif nggak?"
"Nangiiisss"
"Siapa yang suka nangis?"
"X.. bapaaaakkk, baaapaaaakk" kata Alif sambil niruin temennya nangis.

Kocak sih anak bayi niru-niruin bayi lainnya nangis, padahal dia sendiri masih suka nangis.

"Alif mau main sama siapa?"
"Ibu.."
"Waaa mau main sama ibu?"
"Bapak"
"Main sama ibu dan bapak?"
"Ibuuuu bapaaakkk.. ibu bapak ibu bapak ibu bapak"

Kan jadi terharuuuu Alif maunya main sama ibu bapaknya :)